Saturday, 28 May 2016

ANGKA/BILANGAN

              Dalam kesempatan ini Penulis mencoba membagi pengetahuan mengenai ANGKA/BILANGAN. 
Angka/bilangan bila ditulis dalam huruf kanji adalah  [ 数字] ⇒ huruf hiragananya [すうじ] ⇒dibaca: SUUJI, arti: ANGKA/BILANGAN
          Untuk mempercepat menghafal angka/bilangan, mari kita hafalkan dahulu angka-angka yang dikecualikan, maksudnya angka-angka yang harus dihafal paten/mati.
Agar mudah untuk membedakannya, Penulis akan memberi ciri dengan huruf miring tebaluntuk angka yang harus dihafal paten, dan dengan huruf tegak/biasa untuk angka yang dihafalkan sebagaimana mestinya.
Mari kita kenali cara pengucapan bahasa Jepang “angka” berikut ini:

 **PENJELASAN**
*Untuk bilangan nol (0) sampai dengan 10 harus dihafal paten/mati. Di dalam bilangan 0-10 ada beberapa bilangan yang cara bacanya rangkap yaitu bilangan 0, 4, 7 dan 9. Kedua cara pengucapan bilangan tersebut harus dihafal paten karena nanti akan diterapkan dalam konteks kalimat yang berbeda/penerapannya akan berbeda-beda tergantung dari konteks kalimatnya.
*Untuk bilangan dari 11 sampai dengan 99 tidak ada yang khusus. Semua diucapkan seperti biasa.
Contoh:
Angka 11, rumus cara pengucapannya adalah : 10 + 1. Artinya 10 itu puluhan sedangkan ditambah dengan 1 yang merupakan satuan.
11 = Jyuu (10) + Ichi (1), jadi 11dibaca: Jyuu Ichi
Angka 26, rumus cara pengucapannya tidak jauh beda, yaitu: Dua Puluh ( 2+10) dan Enam (6).
26 =  Ni (2)+Jyuu(10)+Roku (6), jadi 26 dibaca Nijyuu roku
87 = Hachi (8)+Jyuu(10)+Nana(7), jadi 87 dibaca: Hachijyuu Nana

Latihan
COBA TERJEMAHKAN ANGKA BERIKUT INI KE DALAM BAHASA JEPANG.
1.       39
2.       54
3.       77
4.       82
5.       98

*Untuk bilangan ratusan ( dari 100 – 999) ada beberapa bilangan yangharus dihafal paten, karena ini merupakan angka pengecualian, yaitu bilangan 100 (hyaku), 300 (sanbyaku = dibaca:sambyaku), 600 (roppyaku, awas dibaca bukan ropyaku (tidak double P) tapi roppyaku (double P, maksudnya pas dihuruf P dibaca lebih ada penekanan pengucapan), dan 800 (happyaku).
Contoh:
111 = rumus bacanya = 100+10+1 , jadi dibaca: Hyaku Jyuu Ichi.
245 = rumus bacanya = 2+100+4+10+5 , jadi dibaca: Nihyaku Yonjyuu Go
358
secara teori dasar bilangan 358 rumus bacanya = 3+100+5+10+8, jadi dibaca: San Hyaku Go Jyuu Hachi.
Akan tetapi karena bilangan 300 (tiga ratus) merupakan bilangan pengecualian/bilangan yang mempunyai cara baca yang spesial, jadi cara baca yang benar untuk bilangan 358 adalah SamByakuGo Jyuu Hachi.
Begitu pula dengan bilangan berikut rumus baca/cara bacanya secara prinsip dasar sama dengan yang di atas.
479 = Yon Hyaku Nana jyuu Kyuu
623 = Roppyaku Ni Jyuu San
894 = Happyaku Kyuu Jyuu Yon, dan lain-lain.

*Dalam bilangan dari deretan ribuan yaitu 1000-9999, yang perlu dihafal mati yaitu bilangan 1000 (Sen), 3000 ( San Zen), dan 8000 (Hassen).Ingat ! Cara baca spesial/bilangan yang dikecualikan dalam deretan bilangan ratusan juga cara bacanya harap diperhatikan.
Contoh:
1825 = rumus baca: 1000+8+100+2+10+5, jadi dibaca: Sen Happyaku Ni Jyuu Go
3678 = dibaca: Sanzen Roppyaku Nana Jyuu Hachi
4521 = dibaca: Yon sen Go Hyaku Ni Jyuu Ichi
9999 = dibaca: Kyuu Sen Kyuu Hyaku Kyuu Jyuu Kyuu

*Selanjutnya yang perlu dihafal paten adalah bilangan 10.000 (man/ichi man), 100.000 (Jyuu Man), 1.000.000 (Hyaku Man), 10.000.000 (Sen man) dan 100.000.000 ( Ichi Oku).
Contoh:
133.686.872 = rumus bacanya: 1(Oku) +3000+300+60+8+(Man) + 6000+800+70+2
          = Jadi dibacanya: Ichi Oku Sanzen Sambyaku Rokujyuu Hachi Man Roku Sen Happyaku Nanajyuu Ni.
Untuk memahami cara baca deretan bilangan yang panjang ini, selain kita menghafalkan paten cara baca yang dikecualikan, juga kita harus memilah empat bilangan empat bilangan yang ditarikan dari belakang, yaitu kalau ditarik dari belakang satuan (2), puluhan (70), ratusan (800) dan ribuan (6000).
Untuk bilangan didepannya juga sama harus dipiliha empat bilangan dari belakang, yaitu satuan (8), puluhan (60), ratusan (300) dan ribuan (3000). Untuk cara membacanya akan berubah setelah bilangannya satuannya habis tergantung dari posisinya.
Bila kita lihat bilangan di atas kalau ditarik empat angka dari belakang maka bilangan 6000 adalah bilangan ke-4, bilangan di depan 6000 adalah 8, jadi setelah baca 8 (hachi) cara membacanya langsung digabung dengan “Man”, jadi ...hachi Man roku sen..dst. Kemudian kita hitung lang empat angka dari angka “8” ke depan, maka bilangan 3000 merupakan bilangan yang ke-4 . Karena sudah 2X kali kita tarik empat bilangan dari belakang belakang, maka bilangan ke-nya di baca “Oku” sedangkan dari bilangan ke-8 sampai ke-5 dibaca “Man”.
Mari kita lihat contoh berikut ini juga:
1.234.567.890 = dibaca:  Jyu Ni Oku Sanzen Yonhyaku Gojyuu Roku Man Nanasen Happyaku Kyuu Jyuu.
12.345.678.912 = dibaca: Hyaku Nijyu San Oku Yonsen Gohyaku Rokujyuu Nana Man Hassen Kyuuhyaku Jyuu Ni.

LATIHAN.
Mari kita latihan menterjemahankan angka berikut ke dalam bahasa Jepang tanpa melihat terlebih dahulu jawaban yang ada di bawah.
1.       13
2.       98
3.       347
4.       1.626
5.       8.394
6.       13.349
7.       336.123
8.       4.567.891
9.       10.123.567
10.   896.123.456

APAKAH PEMBACA SUDAH SELESAI MENGERJAKAN SOAL LATIHAN DI ATAS?
MARI KITA COCOKKAN DENGAN JAWABAN BERIKUT INI.
1.       13 = Jyuu San
2.       98 = Kyuujyuu Hachi
3.       347 = Sambyaku Yonjyuu Nana
4.       1.626 = Sen Roppyaku Nijyuu Roku
5.       8.394 = Hassen Sambyaku Kyuujyuu Yon
6.       13.349 = Ichi man Sanzen Sambyaku Yonjyuu Kyuu
7.       336.123 = Sanjyuu San man Rokusen Hyaku Nijyuu San
8.       4.567.891 = Yonhyaku Gojyuu Roku man Nanasen Happyaku Kyuujyuu Ichi
9.       10.123.567 = Sen Jyuu Ni man Sanzen Gohyaku Rokujyuu Nana
10.   896.123.456 = Hachi oku Kyuusen Roppyaku Jyuu Ni man Sanzen Yonhyaku Gojyuu Roku


**MARI IKUTI TERUS PEMBAHASAN BERIKUTNYA**

No comments:

Post a Comment